Sabtu, 19 September 2015

waspadai penyakit mers corona

Jamaah umroh Indonesia diminta untuk mewaspadai penyakit mers corona virus alias virus unta yang banyak terdapat di Timur Tengah. Menteri Kesehatan Nila F Moeloek mengatakan, gejala virus unta ditandai dengan batuk, demam serta sesak napas selama 14 hari sejak bepergian dari negara Timur Tengah.

"Kalau ada yang mengalami seperti itu harus segera melapor ke layanan kesehatan untuk diperiksa," kata Menkes Nila Moeloek di Istana Negara, Kamis (17/9).

Menurut Nila, hingga saat ini belum ada laporan dari posko kesehatan Indonesia di Arab Saudi mengenai calon jamaah umroh yang positif terjangkit virus unta. Namun, apabila ditemukan kasus tersebut, penderita harus dikarantina agar penyakitnya tidak menular.

"Kalau ada satu orang di pesawat terbang yang positif, saya kira beberapa tempat duduk di sekitarnya harus kita isolasi dan itu juga harus tercatat," tutur Nila.
paket umroh akhir tahun 2015 - travel umroh di bekasi - travel umroh di jakarta - promo paket umroh desember 2015

Menkes menuturkan, wabah virus unta berbahaya apabila tidak cepat diketahui. Oleh karenanya, Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan untuk memberikan pengumuman dalam pesawat yang membawa pulang jamaah umroh mengenai virus unta.

Lewat pengumuman tersebut, diharapkan jamaah umroh akan langsung tanggap apabila mengalami gejala batuk, demam dan sesak napas sepulangnya dari Arab Saudi.

"Memang tidak semua orang yang mengalami gejala-gejala itu positif virus unta. Oleh karena itu harus diperiksa untuk memastikan penyakitnya," ucap dia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar